Suaraperbatasan.com - Negara dengan iklim tropis seperti di Indonesia ini sangat cocok untuk Budidaya Jamur Tiram.
Cara untuk Budidaya Jamur Tiram juga cukup mudah dan modalnya juga tidak begitu banyak, seperti dikutip dari Channel Youtube Sobat Ternak.
Bagian yang paling sulit saat ingin Budidaya Jamur Tiram itu yaitu membuat baglog yakni media tanam yang yang sudah berisi bibit jamur.
Namun tidak perlu ragu, jika baru pertamakali terjun di Budidaya Jamur Tiram, sementara untuk urusan baglog yang siap tumbuh bisa beli di orang lain terlebih dahulu, lambat waktu jika usaha Budidaya Jamur Tiram sudah mulai berkembang cobalah untuk membuat baglog sendiri.
Baca Juga: Selain Polda NTT, Anggota Polres TTU Juga Diwajibkan Kenakan Tas Bermotif Pada Jam Kerja
Berikut beberapa persiapan dan Cara Budidaya Jamur Tiram yakni :
1.Menyiapkan Kumbung
Kumbung adalah semacam rumah untuk jamur yakni tempat untuk menyimpan dan merawat baglog hingga tumbuh jamur sampai siap panen.
Didalam kumbung tersebut terdapat rak bertingkat yang terbuat dari bambu atau kayu dan dindingnya bisa dari papan, kemudian atapnya harus dari genteng, tidak boleh menggunakan seng karena akan mudah mendatangkan panas.
Sedangkan bagian lantai sebaiknya dibiarkan menggunakan tanah agar saat terkena air mudah meresap.
Kemudian untuk ukuran berat bisa disesuaikan dengan ukuran kumbung dan jumlah baglog yang akan dibudidaya.
Baca Juga: Genjot UMKM, Anggota Polda NTT Kenakan Tas Bermotif Tradisional
Namun idealnya ketinggian ruang antara rak sebaiknya tidak kurang dari 40 Cm, rak bisa dibuat 2 hingga 3 tingkat, lebar rak 40 Cm, dan panjang setiap ruas rak 1 meter, setiap ruas rak bisa memuat 70 hingga 80 baglog.
2.Menyiapkan Baglog
Dalam menyiapkan baglog kwalitas yang bagus sangat mempengaruhi tumbuhan dari jamur itu sendiri.